Read more: http://bloggy-tutorial.blogspot.com/2013/01/cara-membuat-meta-keyword-di-blogspot.html#ixzz2S903Id9x Under Creative Commons License: Attribution

Monday, October 3, 2016

etika dalam pergaulan

assalaamu'alaikum.. salam sejahtera bagi kita semua..


sebagai makhluk sosial, manusia tidak kungkin tidak berguaul atau berinteraksi dengan orang lain.. namun tidak jarang dalam berinteraksi terjadi gesekan-gesekan yang menimbulkan pertentangan bahkan perkelahian.. apalagi pada usia remaja, dimana ego dan emosionalnya belum matang. oleh karena itu sangat penting bagi setiap individu untuk memahami etika dalam bergaul.

ap itu etika..?
etika merupakan pedoman atau tata cara hidup yang benar menurut agama, sosial dan budaya. jadi dapat dipahami bahwa didalam etika terdapat norma-norma yang dijadikan tolak ukur bahwa seseorang itu berperilaku yang benar atau salah. itu berarti etika juga dapat dijadikan tolak ukur untuk melihat kepribadian seseorang.

mengapa etika dalam bergaul itu penting..? mungkin diantaranya karena..
  • sebagai makhluk sosial individu dituntut untuk berhubungan dengan orang lain. 
  • karena tidak setiap individu tidak memiliki kepribadian yang sama, sehingga dengan etika kita bisa diterima dan disukai oleh orang lain.
  • agar setiap perilaku yang kita lakukan tidak merugikan orang lain.
  • karena kita tidak memungkinkan untuk memenuhi setiap kebutuhan sendiri, maka etika perlu agar orang lain mau membantu kita pada saat kita benar-benar membutuhkan.
lalu secara umum, bagaimana etika yang harus dilakukan oleh setiap individu dalam bergaul..
  • menjaga sopan santun serta ramah terhadap orang lain. kita sebagai individu harus mampu membedakan dengan siapa kita sedang berhadapan. tentu sikap kita akan lain ketika kita menghadapi orang yang lebih tua atau teman sebaya. bahkan ketika kita dengan teman sejenis akan beda dengan teman lawan jenis.
  • memiliki rasa toleransi yang tinggi. toleransi berarti membiarkan orang lain melakukan hal yang tidak sama dengan yang kita lakukan atau tidak sama dengan pendapat kita. itu berarti kita tidak boleh memaksa orang lain untuk melakukan apa yang kita lakukan, selama yang orang lain lakukan tersebut tidak melanggar norma-norma. karena setiap manusia tidak memiliki keyakinan yang sama, dan keyakinan kita tidak selalu yang terbaik bagi orang lain.
  • menghormati perasaan orang lain. setiap orang tidak pasti sedang memiliki keadaan yang sama dengan yang kita rasakan. saat kita sedang gembira bisa jadi orang lain sedang sedih. maka saat berada dengan orang lain kita harus bersikap sesuai dengan apa yang orang lain rasakan, jangan kita tertawa berlebihan ketika ada orang lain sedang bersedih atau berduka misalnya, karena itu akan sangan menyakiti perasaan orang tersebut.
  • merasa rendah hati terhadap orang lain. rasa rendah hati berarti kita tidak merasa lebih tinggi, lebih baik, dan angkuh terhadap orang lain. rasa rendah bisa dipahami dengan menyamakan derajat orang lain dengan derajat kita.
  • mampu mengendalikan emosi. mengendalikan emosi berarti kita bisa mengontrol perasaan kita, kapan saatnya senang, kapan saatnya marah dan bisa mengatasirasa marah kita secara berlebihan. setiap orang boleh marah, tapi orang yang baik adalah tidak boleh marah secara berlebihan, dan meluapkan amarah dengan sikap yang baik dan tidak merugikan orang lain.
  • memiliki prasangka yang baik kepada orang lain. kita tidak boleh menilai orang lain dengan sudut pandang yang jelek pada orang lain, apalagi selalu mencurigai orang lain saat kita bergaul. hal tersebut akan membuat orang lain tidak merasa nyaman terhadap diri kita.
  • selalu murah senyum dan tidak menunjukkan raut muka yang tidak baik. murah senyum dan raut muka yang manis akan membuat orang lain nyaman dan tenang, sehingga kita merasa menarik oleh orang lain.
  • mudah memaafkan jika orang lain berbuat salah. marah terhadap orang lain itu hal manusiawi, tetapi terus mendendam juga bukan merupakan sikap yang baik. jadi mudah memaafkan orang lain yang berbuat salah kepada kita, menunjukkan bahwa kita matang secara emosional.
lalu bagaimana contoh etika yang harus ditunjukkan seorang siswa dalam perilaku di sekolah...?
  • menghormati dan sopan terhadap guru. guru dapat diibaratkan orang tua siswa ketika di sekolah, karena guru bertanggung jawab mendidik dan mengembangkan pribadi siswa. ada baiknya siswa menjaga sopan santun kepaguru, berbicara yang lembut, tidak mudah menjawab nasehat guru, menyapa guru dengan senyum merupakan contoh etika yang baik terhadap guru.
  • tidak membeda-bedakan teman dalam bergaul di sekolah, dan mau bergaul dengan siapa saja di sekolah.
  • tidak melakukan perbuatan-perbuatan yang dapat mencoreng nama baik sekolah, baik saat dilingkungan sekolah maupun ketika diluar sekolah.
  • menggunakan bahasa yang baik dan sopan ketika berbicara baik yang sesuai dengan siapa kita berbicara, kepada teman maupun guru.
  • menghormati peraturan sekolah dengan tidak melanggarnya.
  • berpakaian yang rapi dan bersih. 
  • peduli kepada teman yang sedang kesusahan.
tulisan diatas merupakan penjelasan mengenai etika yang harus dimiliki oleh setiap individu, karena untuk menjadi individu yang menarik dan menyenangkan bagi orang lain salah satunya kita harus memiliki etika yang baik pula. 

sekian saja tulisan ini, semoga ada manfaatnya.
tolong berikan komentar untuk saya gunakan sebagai tolak ukur saya dalam mengembangkan diri.

No comments:

Post a Comment